Jumat, 29 April 2011

masihkah kamu mengucapkan “yang penting hati dulu yang berjilbab?”

Ada seorang wanita yang dikenal taat beribadah.Ia kadang menjalankan ibadah sunnah. Hanya satu kekurangannya, Ia tak mau berjilbab. Menutup auratnya. Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum dan menjawab

”Insya Allah yang penting hati dulu yang berjilbab. ”

Sudah banyak orang
menanyakan maupun menasehatinya. Tapi jawabannya tetap sama.
Hingga di suatu malam.
Ia bermimpi sedang di sebuah taman yang sangat indah. Rumputnya sangat hijau, berbagai macam bunga
bermekaran. Ia bahkan bisa
merasakan segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih
hingga dasarnya kelihatan, melintas dipinggir taman.
Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya.
Ia tak sendiri.
Ada beberapa wanita disitu yang terlihat juga menikmati
keindahan taman. Ia pun menghampiri salah satu wanita. Wajahnya sangat
bersih seakan-akan
memancarkan cahaya yang sangat lembut.
“Assalamu’alaikum,
saudariku….”
“Wa’alaikum salam. Selamat datang saudariku”
“Terima kasih. Apakah ini surga?”
Wanita itu tersenyum. “Tentu saja bukan, saudariku. Ini hanyalah tempat menunggu sebelum ke surga ”
“Benarkah? Tak bisa kubayangkan seperti
apa indahnya surga jika tempat menunggunya saja
sudah seindah ini. ”
Wanita itu tersenyum
lagi ”Amalan apa yang bisa membuatmu kemari, saudariku ?”
“Aku selalu menjaga waktu shalat dan aku menambahnya dengan ibadah sunnah. ”
“Alhamdulillah..”
Tiba-tiba jauh di ujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka.
Dan ia melihat beberapa wanita yang berada di Taman mulai memasukinya satu-persatu.
“Ayo kita ikuti mereka” kata wanita itu setengah berlari.
“ Apa di balik pintu itu?” Katanya sambil mengikuti wanita itu
“ Tentu saja surga saudariku” larinya semakin cepat
“ Tunggu..tunggu aku..”
dia berlari namun tetap tertinggal
Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenym
kepadanya. Ia tetap tak mampu mengejarnya meski ia sudah berlari. Ia lalu berteriak
“Amalan apa yang telah kau lakukan hingga engkau begitu
ringan ?”
“Sama dengan engkau
saudariku.” jawab wanita itu sambil tersenyum
Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah
melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu
sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu.
“ Amalan apalagi yang kau lakukan yang tidak kulakukan ?”
Wanita itu menatapnya dan
tersenyum. Lalu
berkata
“Apakah kau tak
memperhatikan dirimu, apa yang membedakan dengan
diriku ?”
Ia sudah kehabisan napas, tak mampu lagi menjawab.
“ Apakah kau mengira Rabbmu akan mengijinkanmu masuk ke Surga-NYa tanpa jilbab menutup auratmu ?”
Tubuh wanita itu telah melewati pintu, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar, memandangnya dan
berkata
”Sungguh sangat disayangkan amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki surga ini untuk dirimu. Cukuplah surga hanya sampai hatimu karena niatmu adlah menghijabi hati.”
Ia tertegun..lalu
terbangun..beristighfar lalu mengambil air wudhu. Ia tunaikan shalat malam. Menangis dan menyesali perkataanya dulu.. berjanji pada Allah sejak saat itu ia
akan menutup auratnya.

Kamis, 28 April 2011

JANGAN !

Jangan katakan rindu bila saat dia tak ada anda tidak berusaha mencarinya
Jangan katakan "aku ada disini untukmu" setelah dia mencarimu
Jangan katakan sepi jika saat dia tidak ada anda masih bisa tersenyum dengan yang lain
Jangan katakan anda takut kehilangannya jika anda masih bisa merelakannya dengan yang lain
Jangan katakan sayang jika anda tidak khawatir saat dia tak ada kabar
Jangan katakan anda peduli jika saat dia berusaha mencari anda, anda malah mengabaikannya

Rabu, 27 April 2011

Ini apa namanya ?

Ini bukan hanya sekedar menebak atau menerka-nerka.
Gw pun pernah ngalamin hal ini. Dan sepertinya memang begitulah adanya realita kehidupan percintaann.
Banyak lelaki yang pada masa PDKT dengan perempuan yang digilai nya memperlihatkan segala macam bentuk keromantisan mereka semaksimal mungkin, mereka memberikan perhatian kepada si perempuan melebihi perhatian orangtua dari si perempuan sendiri.
Pada akhirnya si perempuan luluh dibuatnya, dan memberikan serta mempercayakan hatinya kepada si lelaki.
Apa yang ada di otak si perempuan saat itu ?
Tentu memiliki kekasih yang akan sangat bisa menjaga dan memberi perhatian maksimal kepadanya.
Tapi apa yang terjadi dalam masa pacaran ? atau pada saat sang perempuan telah tercuri hatinya oleh si lelaki ?
Perhatian, Romantisme semuanya hilang tanpa bekas.
Tidak ada lagi pertanyaan-pertanyaan konyol yang dulu sering dilontarkan saat masih PDKT, pertanyaan-pertanyaan yang mungkin tidak begitu penting tp nyatanya membuat si perempuan menginginkannya lagi dan lagi.
Tidak ada lagi sekedar ucapan selamat pagi yang selalu di terima ketika baru saja membuka mata.
HILANG.
Sebenarnya apa yang membuat para lelaki bersikap begitu ??
Mereka sendiri lah yang tau.

Jumat, 15 April 2011

thanks to talking with me anymore, "boy"...

Selasa, 13 April 2011
sekitar jam 5 sore.

Begitu sulit untuk diungkapkan.
Kebahagiaan yang tidak terkira adanya.
Setelah beberapa hari gw ber-Talking to the moon-ria, hari itu gw ber-talking to him-ria hehe.
Mimpi apa gw dia bisa balas sapaan gw.
Padahal sebenarnya gw udah pasrah aja ga bakal dijawab.
"i miss this moment" gw bilang gitu ke dia.
Dia bilang "SO DO I"
Omaigat omaigat.
GIRANG GELAK!
:p
*lebay*
Tapi serius.

Tapi ya itu aja.
Seenggaknya gw masih ada di hidupnya.
Terlepas dari benci atau ga nya dia sama gw.
:))
thanks GOD.

Apa Aja Boleh Deh

Ini pertanyaan yang dari beberapa hari yang lalu nempel di otak gw.
Sebenarnya apa yang ada dipikiran seorang cowok saat dia mutusin ceweknya kalo bukan karna orang ketiga ?
Gw berkaca dari pengalaman gw dan orang-orang di sekitar gw sih.
Masalah perasaan ?
Apa mereka lupa dengan yang udah mereka lakuin ke cewek mereka sewaktu pacaran ?
Apa mereka lupa dengan yang selalu mereka katakan saat mereka pacaran ?
Apa mereka juga lupa alasan dia nembak ceweknya ?
Jadi menurut gw alasan  seperti masalah perasaan, ga mau nyakitin hati ceweknya, itu BULLSHIT !!
Intinya bisa gw bilang mereka itu BOSAN.
Atau dari awal memang tidak ada niat untuk serius.
Image cowok yang suka gonta ganti pacar itu sih menurut gw ga banget !
Ngerasa keren lo kek gitu ?
ckckck

Pada intinya pacaran ya pacaran.
Masih dengan definisi yang dominan dikalangan anak muda, yaitu cuma buat coba-coba. Dalam rangka penyeleksian mencari jodoh.
hheu

Dan karena si "boy" gw itu ga punya sifat yang seperti diatas, itulah salah satu hal yang ternyata bikin dia menetap di hati gw sampai sekarang.
Yapp..
si "boy" gw itu ga gampang yang namanya nembak cewek.
Pemalu ?
Mungkin.
Tapi itu bagus. Artinya dia bener-bener pengen serius aja kalo memang udah nemuin yang cocok.
Dia jatuh cinta juga. Tapi ga pernah buru-buru buat nyatain perasaan dan merancang suatu komitmen yang namanya pacaran.
"boy"..
:)

Kamis, 31 Maret 2011

in the end of March

Dekat.
Hampir dapat disentuh.
Hampir dapat untuk disapa.
Dan hampir dapat untuk saling tersenyum satu sama lain.

Tapi tubuh ini tidak berlaku seperti itu.
Dia tidak kaku.
Dia ingin menjelang tapi tertahan oleh sesuatu.
Hati ?
Perasaan ?
Mereka sama, ingin menjelang, tapi enggan juga.
Ternyata, logika yang lebih dominan disini.
Ia mampu mengalahkan hati.
Kali ini pikiran yang menang.

Menyesal ?
sedikit.
Karena tidak sempat menatapnya lebih dalam.
Karena tidak sempat melihat senyumnya.
Karena tidak sempat memperlihatkan betapa hati ini merindukannya.
Betapa diri ini sangat kehilangannya.

Tapi yang pasti, hari ini,
in the end of March (Tuesday). i saw you.
in this mosque.
something that i didn't expect before.
:')
i'm happy just to see you.
:p

when I asked the gods
Is this fate?
if true, please show it once again
and after that I still see you my boy.






Senin, 28 Maret 2011

miss you boy

Hai
Apa kabar boy ?
sehat ?
Memasuki minggu ke-4, kita menjauhi dunia kita yang dulu.
Aku yakin, kamu semakin mantap dalam melangkah.
Aku melihat itu.
Karna itu lah aku mencoba untuk mengikuti semua pergerakanmu.
Apa yang kamu lakukan, aku pun akan melakukannya.

Boy, aku selalu yakin kamu tidak akan pernah sepenuhnya melupakan aku.
:)
Setidaknya setiap melihat tentang Sheila On 7, mustahil kamu tidak ingat aku.
Setiap kamu buka blog mu, aku yakin sekilas aku ada dipikiranmu.
Dan mungkin ada banyak hal lain lagi.

Oia boy,
Ada banyak teman baru yang aku kenal.
Bahkan ada yang sekilas mencuri hatiku.
Ada dia, yang aku kagumi sikapnya.
Tapi entah kenapa, memang cuma kamu boy, yang sampai saat ini diam di hatiku.
Terkadang aku merasakan sakit itu lagi, hari itu dimana kamu berjanji untuk melupakanku.
Tapi saat aku merasakan sakit itu, saat itu juga aku merasa, kamu untuk ku.
:p
(mimpi kali yee)

Boy.
miss you so much.
Do you miss me ???
i'm not sure





sekuat kaki ini mencoba berlari
tetapi hati ini menuntunnya kembali
ke bait pertama
ke bait pertama